Solusi Lengkap Beasiswa Luar Negeri – Mediamaz Scholar

logo - mediamaz scholar

Mediamaz Scholar

Member Of Mediamaz Group

Ahmad

Dosen UII Dinyatakan Hilang, Ternyata Dr. Ahmad Munasir Rafie Sengaja Menghilang dan Ubah Rute!

Hai, Sobat Meddy! Kalian sudah tau belum tentang seorang dosen yang hilang saat setelah melakukan tugasnya yang diadakan pihak Universitas? Dosen Universitas Islam Indonesia (UII) yang bernama Dr. Ahmad Munasir Rafie Pratama mendapat utusan dari kampus untuk menjalani sebuah aktivitas di Norwegia. Sayangnya, Ia malah dikabarkan hilang kontak saat setelah memutuskan untuk kembali ke Yogyakarta. Mengenai perjalanannya, yuk kita ulik bersama![1]

Program Kuliah

Universitas Islam Indonesia, Tempat Dr. Ahmad Munafsir Rafie Pratama Sebagai Dosen Tetap

Didirikan pada 8 Juli 1945, Universitas Islam Indonesia memberi kesempatan untuk menemukan pengalaman belajar yang didukung dengan pembelajaran kondusif. Selain itu, sebagai salah satu perguruan tinggi swasta di Indonesia, UII memadukan pendalaman ilmu pengetahuan dengan landasan nilai keislaman yang berkarakter dan berintegritas.[1

Dengan pilihan program yang beragam (Diploma (D3, D4) dan Sarjana (S1)), UII sudah didukung dengan Akreditasi, Fasilitas juga Dosen-dosen terbaik, salah satunya yaitu Dr. Ahmad Munasir Rafie Pratama.[1]

Sobat Meddy, melalui halaman milik UII, Ahmad (AMRP) merupakan seorang dosen tetap pada Program Studi Informatika, Fakultas Teknologi Industri (FTI). Nah, Ia juga merupakan Asisten Profesor dan Sekretaris Departemen Informatika lho.[1]

Baca Juga: 3 Deretan Universitas Terbaik di Indonesia yang Bisa Langsung Lulus Tanpa Sidang Skripsi

Mengenal Latar Belakang Dr. Ahmad Munasir Rafie Pratama

Dr. Ahmad Munasir Rafie Pratama atau yang akrab dengan panggilannya, Ahmad, merupakan seorang dosen Universitas Islam Indonesia yang sebelumnya menempuh pendidikan di Stony Brook University – The State University of New York, United States of America. (2019), Monash University (2011) dan Universitas Gajah Mada (2008).[1]

Dengan ketertarikannya pada teknologi informasi dan sosial, m-learning, m-commerce serta mobile security dan social media, Ahmad mendapat gelar Ph.D. melalui pendidikannya di Stony Brook University – The State University of New York menggunakan beasiswa Fullbright. Dirinya menggabungkan metode penelitian tradisional menggunakan data yang dimilikinya demi memperantarai ilmu komputer atau teknologi informasi dan sosial.[1]

Ahmad

Mobilitas Global di University of South-Eastern Norway (USN) dan Rencana Perjalanan 

Dengan dukungan pendanaan Uni Eropa melalui skema Erasmus+, UII segera menjadwalkan sebuah pertemuan bersama University of South-Eastern Norway dengan diwakili oleh 4 orang. Dua diantaranya yaitu, Fathul Wahid selaku Rektor dan Ahmad Munasir Rafie Pratama selaku Dosen Tetap UII dengan tujuan mempererat kerjasama kedua universitas tersebut.[1]

Dengan rencana perjalanannya, Ahmad bersama tiga orang lainnya menghadiri pertemuan tersebut pada tanggal 5-12 Februari 2023. 

“Tanpa memberi informasi penerbangan secara jelasnya kepada pihak kampus (UII) ataupun keluarganya (Sang Istri)” jelas Fathul dalam keterangan di laman UII (Minggu, 19/2). 

Perjalanan menuju Riyadh sendiri merupakan yang harus dilakukan untuk menghormati panitia konferensi di Arab Saudi yang telah bertanggungjawab atas tiket perjalanan tersebut. Hal tersebut juga didukung kuat dengan kehadiran Ahmad sebagai perwakilan UII pada konferensi internasional di Riyadh pada tanggal 23-25 Januari 2023 sebelum melakukan perjalanan ke Oslo.[1]

Kronologi Hilangnya Ahmad 

Pada 12 Februari 2023, pertemuan kedua Universitas di Norwegia telah berakhir. Keempat perwakilan UII sudah bisa kembali ke Indonesia dengan rute perjalanan, Oslo-Istanbul-Riyadh-Istanbul-Jakarta, namun dengan tiga penerbangan yang berbeda. Hanya memberi kabar singkat kepada istrinya ‘Menunggu Boarding’. Ahmad tidak pernah mengirimkan pesan lagi dan tidak dapat dihubungi sama sekali melalui berbagai macam media komunikasi.[1]

Seharusnya 16 Februari pukul 18.00 WIB merupakan waktu Rafie sampai kembali di Jakarta. Adiknya yang berencana menjemput Rafie telah berada di bandara cukup lama hingga akhirnya ia menyadari bahwa tidak ada seseorang yang seperti kakaknya dan segera meminta konfirmasi ke pihak bandara (Angkasa Pura). Melalui konfirmasi tersebut, pihak bandara menyatakan bahwa tidak ada catatan penumpang atas nama Ahmad Munasir.[1]

Baca Juga : Disebut Ada Ratusan Awardee LPDP yang Ogah Balik, Gimana Penjelasan dari Pihak yang Bersangkutan?

Fathul menduga bahwa pihak bandara sulit melacak penerbangan Ahmad karena tidak memiliki nomor referensi pemesanan tiket. Baik Fathul dan keluarganya pun terus menghubungi Ahmad dengan cara apapun. Namun, hasilnya tetap sama, Ahmad tidak memberi respon apapun dan membuat pihak keluarga segera membuat laporan orang hilang pada pihak kepolisian.[1]

Status Kehilangan dan Pencarian

Nah Sob, kabar hilangnya Ahmad terdengar sampai pengurus acara di UII, membuat Tim Pusat Krisis kampus dikerahkan melakukan pencarian dengan menggunakan jejak digital miliknya hingga akhirnya membuahkan hasil. Tim berhasil menemukan Ahmad melalui VPN dan terdeteksi bahwa ia memasuki Amerika Serikat melalui Bandara Boston pada Senin, 13 Februari 2023.[1]

Sampai saat ini, keberadaannya belum diketahui secara pasti dan alasan mengapa dirinya menuju Boston dibanding langsung kembali ke Indonesia. Hasil pencarian tersebut kemudian dicatat oleh States Customs and Border Protection (US CBP).[1]

Universitas Islam Indonesia
Pict by Google

Kabar dan Status Saat Ini

Usut punya Usut, Polri menyatakan bahwa salah satu dosen Universitas Islam Indonesia ini, Ahmad Munasir Rafie Pratama, bukan hilang melainkan dengan sengaja mengubah rute ke Amerika Serikat. Sehingga, ia dikabarkan menghilang setelah kunjungannya dari Oslo, Norwegia.[1]

Sampai sini, harapan Meddy kedepannya nggak terjadi hal serupa ya, Sob. Karena selain membuat gempar banyak orang dan pastinya banyak yang khawatir. Sobat Meddy juga bisa mengantisipasinya dikehidupan sehari-hari dengan memberi kabar kepada orang terdekat jika akan bepergian ya![1]

Layanan Beasiswa

Apa Yang Bisa Meddy Bantu?

Nah, demikian kronolog isu dr. AMRP ini dinyatakan menghilang di Norway. Kalau kamu mau ke Norwegia, kamu bisa hubungi konsultan Meddy untuk gabung Program Kelas Persiapan Luar Negeri yang Tersebar di 20 Negara, konsultasi beasiswa, Kelas TOEFL IBT & ITPIELTS, dan TOEIC di Mediamaz Scholar. Nggak hanya itu, ada juga pelayanan terbaik lainnya dengan jaminan harga termurah se-Indonesia seperti Jasa Penerjemah TersumpahJasa TranslatorJasa Proofreading, dan Jasa SKCK. Yuk, langsung hubungi kami by WhatsApp atau DM Ke Instagram @Mediamazscholar. Thanks ya Sob!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top