Meningkatkan wawasan dalam dunia pendidikan tidak melulu melalui bahan bacaan, bisa juga melalui visual. Salah satu contohnya melalui film. Dunia perfilman Indonesia seringkali mengangkat isu-isu pendidikan melalui film. Tak jarang pula, film-film Indonesia mendapatkan penghargaan sehingga membanggakan dunia perfilman tanah air.
Deretan artis tanah air dengan background pendidikan yang mumpuni pun menghiasi film-film terbaik Indonesia tentang pendidikan. Film yang dibuat pun memiliki sudut pandang yang berbeda, namun tetap memiliki tujuan yang sama, yaitu: Meningkatkan taraf pendidikan di Indonesia.
Sehingga Indonesia bisa mencontoh negara jepang yang bisa bangkit dari keterpurukan setelah tragedi bom atom di kota Hiroshima dan Nagasaki. Pasca kejadian tersebut, pemerintah Jepang langsung menanyakan jumlah guru yang tersisa. Karena hanya guru yang mampu mencetak generasi unggul untuk melanjutkan nasib bangsa ke arah yang lebih baik. Untuk meningkatkan wawasan kita di bidang pendidikan, berikut film tentang pendidikan terbaik ciptaan Indonesia.
1. Guru-Guru Gokil (2020)
Guru-guru Gokil adalah film bertemakan pendidikan yang rilis pada tahun 2020. Film dengan genre drama komedi ini, mengangkat sudut pandang guru terhadap dunia pendidikan. Tokoh utama dalam film ini bernama Taat yang diperankan oleh Gading Marten. Taat harus harus pulang kampung untuk mendapatkan penghasilan demi meraih mimpinya. Awalnya Taat tak mau menjadi guru, alasannya karena ayahnya adalah seorang guru. Dan Taat kecil kurang mendapatkan perhatian.
Meskipun begitu, Taat harus menjalani profesi guru demi mendapatkan uang untuk mewujudkan impiannya. Walaupun sebetulnya Taat tidak memiliki basic mengajar. Sekilas sobat Meddy bisa tahu, bahwa standarisasi guru di Indonesia belum teratur secara ketat. Sehingga permintaan menjadi guru kian melonjak, dan taraf hidupnya tak terlalu sejahtera. Kedua, semua orang bisa menjadi guru, walaupun tidak memiliki basic mengajar. Asalkan ada keinginan untuk belajar, semua masalah bisa teratasi dengan mudah.
2. MARS: Mimpi Ananda Raih Semesta (2016)
Film Mimpi Ananda Raih Semesta menceritakan perjuangan seorang ibu tunggal yang buta huruf dan acap kali dihina akibat tak pernah mengenyam pendidikan. Meskipun begitu, ibu tunggal yang bernama Tupon bertekad kerang untuk memberikan kehidupan dan pendidikan bagi anaknya, Sekar.
Kegigihan Tupon dalam menyekelohkan anaknya berbuah manis. Pada akhirnya Sekar bisa bersekolah hingga ke luar negeri. Sekar berhasil masuk ke jurusan astronomi di Universitas Oxford, Inggris.
3. Guru Bangsa: Tjokroaminoto (2015)
Siapa yang tidak mengenal Haji Oemar Said Tjokroaminoto atau lebih terkenal dengan nama H.O.S. Tjokroaminoto. Beliau merupakan guru bagi tokoh-tokoh perjuangan Indonesia. Sederet nama besar adalah murid didiknya, sebut saja Soekarno, Semaoen, Muso, Alimin, Hingga Sekarmadji Maridjan kartosoewirjo.
Di film ini kamu akan mempelajari perjuangan Tjokroaminoto yang acap kali mengkritik pemerintah Hindia Belanda karena bertingkah semaunya sendiri. Kemudian semangat perjuanga Tjokroaminoto ditularkan pada muridnya melalui organisasi Sarekat Islam (SI).
4. Sokola Rimba (2013)
Sokola Rimba adalah film Indonesia dengan tema pendidikan yang mengangka kisah seorang guru. Butet Manurung adalah guru dari lembaga konservasi di wilayah pedalaman Jambi. Suatu saat, Butet bertemu dengan Nyungsang Bungo yang merupakan anak pedalaman Hilir Sungai Makekal yang menolongnya, dan ternyata telah lama memperhatikan Butet selama mengajar. Ternyata, Nyungsang Bungo juga ingin diajar oleh Butet, namun mendapatkan penolakan dari sukunya.
5. Negeri 5 Menara (2012)
Negeri 5 Menara adalah film yang diangkat dari novel paling laris karya Ahmad Fuadi. Film ini menceritakan kisah kehidupan tentang Alif di Pondok Madani, Ponorogo, Jawa Timur. Awalnya Alif kerap bersedih akibat orang tuanya meminta untuk sekolah di pesantren. Namun perlahan ia mulai mendapatkan keseruan setelah bertemu dengan teman-teman baru di pondoknya. Alif juga selalu mengingat narasi Man Jadda Wajada, yang memiliki arti ‘Siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil’ yang menjadi prinsipnya dalam hidup dan meraih kesuksesan.
6. Laskar Pelangi (2008)
Laskar pelangi adalah film pendidikan yang mengambil latar di Belitung Timur. Film ini mengangkat kisah kehidupan 10 anak di SD Muhammadiyah yang memiliki cita-cita besar. Salah satu muridnya bernama Lintang yang diperankan oleh Ferdian. Lintang, harus menempuh puluhan kilometer untuk bisa bersekolah. Walaupun medan yang harus dilalui tidak mudah, namun Lintang pangtang menyerah dan terus berjuang.
Pada salah satu scene, digambarkan Lintang yang terhenti langkahnya untuk menuju perlombaan matematikan akibat di perjalanannya terhalang Buaya. Namun, ketika Lintang berhasil mencapai lokasi perlombaan, Lintang menjadi tulang punggung dalam perlombaan tersebut. Dan pada akhirnya SD Muhammadiyah menjadi juara dalam perlombaan tersebut. Kamu juga harus memiliki semangat pantang menyerah untuk bisa menggapai kesuksesan. 7 Rekomendasi Film untuk Tingkatkan Semangat Belajar.
7. Denias, Senandung di Atas Awan (2006)
Denias, Senandung di Atas Awan adalah film tentang pendidikan yang mengangkat latar pedalaman Papua yang diangkat dari kisah nyata Janias. Dia merupakan anak Papua yang berjuang mengenyam pendidikan. Pada film ini, nama Janias diubah menjadi Danias. Ketika sekolah, Danias dibantu oleh pak Guru yang diperankan oleh Mathias Muchus. Film ini tak hanya menginspirasi dari sisi pendidikan, namun juga menyuguhkan keindahan alam Papua.
Itulah Rekomendasi Film Tentang Pendidikan Terbaik di Indonesia
Dengan menonton film-film tersebut kamu bisa lebih terinspirasi untuk memajukan pendidikan di Indonesia. Sehingga kamu kelak menjadi orang berpengaruh di dunia pendidikan. Kalau kamu punya mimpi untuk menempuh pendidikan hingga ke luar negeri, kamu harus menyiapkan beberapa dokumen penting.
Selain itu kamu juga harus mencari informasi tentang beasiswa agar kamu tidak terlalu terbebani oleh biaya perkuliahan dan biaya hidup selama berkuliah. Kalau kamu butuh bantuan untuk ngurusin itu semua, kamu bisa konsultasi sama Meddy ya. Jangan ragu buat tanya Meddy di kolom komentar atau dm via Instagram.