Solusi Lengkap Beasiswa Luar Negeri – Mediamaz Scholar

logo - mediamaz scholar

Mediamaz Scholar

Member Of Mediamaz Group

Cultural shock di moldova

Menarik! Ini 3 Fakta Gaya Hidup Mahasiswa Di Negeri Pecahan ES

Sobat Meddy, pernahkah kamu terpikirkan tentang bagaimana gaya hidup mahasiswa di suatu negara, bagaimana aktivitas dan kebiasaan khususnya? Atau kamu pernah merasa Cultural shock? Umumnya kita selalu tertarik dengan “lifestyle” pelajar atau mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di suatu wilayah, termasuk luar negeri. Terkadang, kita selalu memikirkan perbedaan unik yang terjadi di suatu negara atau membayangkan bagaimana kalau kita di posisi tersebut.[1]

Program Kuliah

Cultural Shock

Bagi sobat Meddy yang jurusan IPS pasti udah sering dengar, nih! apa itu cultural shock. Biasanya istilah ini muncul di pelajarin Sosiologi. Tapi bagi kamu yang tidak tau, Meddy jelasin ya. Jadi, menurut kompas.com cultural shock atau gegar budaya adalah perasaan di mana seseorang merasa tertekan serta terkejut ketika berhadapan dengan lingkungan dan budaya yang berkelainan dari budayanya. Jadi semisal kamu melihat kultural negara lain yang jarang sekali makan nasi, cenderung makan roti-rotian kamu akan ‘kaget’.[1]

Biasanya karena ada cultural shock ini lah yang membuat kamu biasanya home sick, nih sobat Meddy.  Nah, apa lagi tuh Home Sick? Jadi sederhananya perasaan home sickness adalah perasaan tidak nyaman di suatu tempat dan kamu baru merasa bahwa rumah mu yang sebenarnya lah tempat yang paling nyaman dan aman. Sehingga kamu merasa tidak betah dan cepat-cepat mau pulang sesegera mungkin. Wah, bisa-bisa acara jalan-jalan kamu bisa gagal kalau kamu merasakan hal itu. Daripada kamu dihadapkan perassan tidak enak, yuk kita bedah gaya hidup mahasiswa di kanada, agar kamu tidak merasakan cultural shock.[1]

Baca Juga: Mengintip 10 Gaya Hidup Mahasiswa Internasional di Malaysia, dari Makanan hingga Olahraga

Jangan Sampai Cultural Shock, Ternyata Begini Gaya Hidup Mahasiswa Di Kanada

Nah kalau sebelumnya kita sudah membahas tentang negara Kanada yang memiliki sistem pendidikan terbaik, juga keadaan budaya dan tradisi unik yang masih diwarisi sampai saat ini, tentu Sobat Meddy juga akan tertarik untuk mengetahui bagaimana kondisi pelajar disana, terlebih pelajar asing yang menempuh pendidikan di Kanada. Untuk itu, kali ini kita akan membahas tentang bagaimana keadaan atau lifestyle pelajar mahasiswa di Kanada, lalu apa kebiasaan mereka? Simak informasi berikut ya![1]

1. Gaya Hidup Produktif Dalam Penelitian

Cultural shock

Sobat Meddy, seperti yang sudah kita ketahui bersama kalau di sini adalah negara dengan sistem pendidikan terbaik yang diakui dunia, maka sebagai negara yang mempunyai universitas bertaraf internasional dan menjadi Top Global University, tentu membuat ‘riset’ (penelitian) dan pembaharuan keilmuan melalui penelitian adalah hal prima bagi pelajar disana, menggali keilmuan dan berkarya di berbagai platform akademik maupun non-akademik. Pastikan kamu tidak Cultural shock ya saat tau kalau berkuliah di kanada ternyata se-produktif itu! Bahkan waktu mu dihabiskan untuk meneliti seharian.[1]

2. Bergegas Ke Festival Besar Kanada

Kanada merupakan negara multikultural dan sekuler dengan orang-orang dari berbagai kelompok etnis yang hidup bersama. Dari hal tersebut melahirkan tradisi dan budaya yang beragam pula, termasuk dalam penyelenggaraan festival-festival besar yang dilirik dunia. Disana berbagai jenis festival diselenggarakan hampir setiap bulan dan terlaksana dalam skala besar, apa saja festival besar tersebut? Kamu bisa cek  informasi berbagai festival besar kanada tersebut ya! Sudah pasti, pergi ke festival besar di Kanada merupakan bonus pengalaman yang mahal bagi mahasiswa asing disana. Pastikan kamu tidak merasakan gegar budaya karena terlalu banyak kultur yang kamu temukan. Saran Meddy, coba carilah festival sesuai dengan kultur mu saja dan bergaul sewajarnya ya sobat![1]

3. Mengasah Skill Bekerja Via “Co-Operative Education’

Kalau kebiasaan yang satu ini, mungkin dilakukan oleh hampir sebagian mahasiswa yang terus mencoba bertahan hidup di negara orang sambil mencari pengalaman bekerja untuk menunjang skillnya. Di Kanada, tersedia program Co-Operative Education atau yang dikenal sebagai Co-Op. Seperti pada umumnya, waktu Cooperative Education ini bervariatif. Melalui Program ini kamu bisa mendapat keuntungan yang besar, karena kamu bisa menerapkan teori yang kamu pelajari secara langsung terhadap dunia praktik sesungguhnya. Apakah kamu Tertarik? Atau akan merasa cultural shock duluan karena belum terbiasa dengan sistem ini?[1]

Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Gaya Hidup Mahasiswa di Qatar

4. Bersiap Menghadapi Musim Dingin Di -40͒ C

musim-dingin

Seperti judul diatas, Kanada merupakan negara dengan julukan negeri pecahan es. Kanada terletak di benua Amerika paling utara dengan iklim utamanya adalah musim dingin dan  bagian utara dari Kanada sendiri berada di lingkaran arktik. Berbanding terbalik dengan Indonesia yang beriklim tropis dan didominasi oleh musim panas, maka kamu harus bersiap dan beradaptasi menghadapi cuaca dingin -40’ C ini apalagi kalau ditambah dengan tiupan angin. Wah, ekstrim! Nah, karena biasanya kamu tinggal di negara tropis, hal ini sudah umum menjadi list cultural shock bagi orang-orang yang tinggal di negara dengan 2 musim saja. Pastikan kamu bisa bertahan dengan suhu dingin ya! Siapkan selimut dan baju setebal mungkin![1]

5. Menyiapkan Finansial Untuk “Pajak”

gaya hidup pajak-kanada

Sobat Meddy, tahukah kamu kalau Kanada merupakan negara yang ketat terhadap pajak. Sebagai contoh dalam sumber dikatakan ‘Jika berbelanja barang baru kamu akan dikenakan pajak kurang lebih 15%, untuk pajak pendapatan kita bakal dikenakan pajak 40%, dan sebagainya’. Tentu ini akan membuat taraf hidup kamu di Kanada agak sedikit lebih melambung. Tetapi masih bisa dibilang lebih rendah dari beberapa negara maju lainnya. Jadi, tak perlu risau! pasalnya kamu berhak untuk bisa bekerja selama 20 jam per minggunya selama waktu berkuliah dan 40 jam perminggu selama libur kuliah, seperti di nomor 3 tadi yaa.  

6. Gaya Berkomunitas Untuk Struggle Dan Hidup Ber-Society

Sebagai pelajar yang menempuh pendidikan di luar negeri tentu membutuhkan adaptasi dan struggle yang baik untuk menghadapi culture shock. Mulai dari makanan, lifestyle dan sifat-sifat penduduk Kanada yang multikultural, jadi kamu butuh kemampuan khusus untuk berinteraksi dan bersosialisasi dengan lingkungan. Maka, untuk mengatasi hal tersebut kamu bisa mengikut Club dan Societies ataupun komunitas yang bisa jadi wadah prima untuk kamu sebagai mahasiswa asing dalam memperluas pertemanan dan menambah wawasan akan negara ini. Di komunitas ini, kamu bisa mengikutinya sesuai kebutuhan kamu, misalnya service, media & publication, political & multicultural, olahraga, dan masih banyak lainnya bisa menjadi opsi.[1]

Baca Juga: Universitas di Australia: Informasi Biaya kuliah dan Biaya Hidup

Layanan Beasiswa

Apa Yang Bisa Meddy Bantu?

Nah, itulah informasi yang dapat Meddy berikan dalam artikel ini. Jadi, tenang saja kalau kamu masih bingung untuk urus persiapan semua dokumennya, kamu bisa hubungi konsultan Meddy untuk gabung kelas program kuliah Kanada, konsultasi beasiswa, Kelas TOEFL IBT & ITPIELTS, dan TOEIC di Mediamaz Scholar. Nggak hanya itu, ada juga pelayanan terbaik lainnya dengan jaminan harga termurah se-Indonesia seperti Jasa Penerjemah TersumpahJasa TranslatorJasa Proofreading, dan Jasa SKCK. Yuk, langsung hubungi kami by WhatsApp atau DM Ke Instagram @Mediamazscholar. Thanks ya Sob!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top