Hai sobat Meddy! Memilih negara yang tepat untuk study abroad merupakan salah satu hal yang penting. Negara yang ramah terhadap mahasiswa internasional sangat penting bagi mereka yang ingin mengejar pendidikan di luar negeri. Ada banyak faktor yang mempengaruhi keputusan mahasiswa internasional dalam memilih negara tujuan studi mereka. Salah satu di antaranya adalah tingkat keramahan yang diberikan oleh negara tersebut. Dalam artikel ini, Meddy akan membahas beberapa negara yang dikenal sebagai negara yang ramah ke mahasiswa internasional.[1]
Apa Saja Faktor Suatu Negara Dianggap Ramah?
Ada beberapa faktor yang dapat membuat suatu negara dianggap ramah terhadap mahasiswa internasional. Berikut adalah beberapa di antaranya:
- Kebijakan imigrasi yang fleksibel: Negara yang memiliki kebijakan imigrasi yang mudah dan fleksibel akan lebih menarik bagi mahasiswa internasional. Proses visa yang sederhana, biaya yang terjangkau, dan pelayanan yang cepat dan ramah dari petugas imigrasi. Hal ini dapat membantu mahasiswa internasional untuk memulai studi mereka tanpa hambatan.
- Ketersediaan beasiswa dan bantuan keuangan: Mahasiswa internasional seringkali membutuhkan bantuan keuangan untuk bisa membiayai studi mereka di luar negeri. Negara yang memberikan banyak opsi beasiswa dan bantuan keuangan akan menjadi lebih menarik bagi mahasiswa internasional.
- Budaya yang inklusif: Negara yang memiliki budaya ramah terhadap keberagaman akan membuat mahasiswa internasional merasa lebih diterima dan dihargai. Mahasiswa internasional akan lebih mudah untuk berintegrasi dengan masyarakat lokal dan membangun jaringan sosial yang kuat.
- Kualitas pendidikan yang baik: Kualitas pendidikan yang baik selalu menjadi faktor penentu dalam memilih negara untuk studi di luar negeri. Negara yang memiliki sistem pendidikan yang terkenal baik dan diakui secara internasional akan menjadi pilihan utama bagi mahasiswa internasional.
- Biaya hidup yang terjangkau: Biaya hidup yang terjangkau adalah faktor penting yang harus dipertimbangkan oleh mahasiswa internasional. Negara yang memiliki biaya hidup yang rendah dan terjangkau akan membantu mahasiswa internasional untuk hidup dengan lebih nyaman.
Semua faktor ini saling terkait dan mempengaruhi keputusan mahasiswa internasional dalam memilih negara tujuan studi mereka. Negara yang memenuhi beberapa atau bahkan semua faktor tersebut akan dianggap sebagai negara yang ramah terhadap mahasiswa internasional.[1]
Rekomendasi Berbagai Negara Yang Ramah Terhadap Mahasiswa Internasional
Sob, berikut ini merupakan rekomendasi 4 negara yang ramah ke mahasiswa internasional:
1. Kanada
Kanada merupakan salah satu negara yang dikenal sebagai negara teramah bagi pendatang dan mahasiswa internasional. Hal ini disebabkan oleh kebijakan imigrasi yang fleksibel dan inklusif yang dimiliki oleh Kanada.
Kanada adalah salah satu negara yang memperbolehkan mahasiswa internasional untuk bekerja selama studi mereka di sana. Selain itu, Kanada juga memiliki program yang dikenal sebagai ‘Program Nominasi Provinsi’.[1]
Program ini merupakan program yang ditawarkan oleh setiap provinsi di Kanada untuk menarik para imigran untuk menetap di provinsi tersebut. Tujuan dari program ini yaitu memungkinkan para imigran untuk mendapatkan dukungan dan bantuan dari pemerintah provinsi dalam memulai hidup mereka di Kanada.[1]
Selain itu, Program Nominasi Provinsi juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa internasional untuk menetap di Kanada setelah menyelesaikan studi mereka. Hal ini dapat membantu mereka untuk memperoleh pengalaman kerja dan mengejar karir mereka di Kanada. Selain itu, program ini juga memungkinkan para imigran untuk berintegrasi dengan masyarakat lokal dan membangun jaringan sosial yang kuat.
Dengan kebijakan imigrasi yang fleksibel, program Nominasi Provinsi, dan budaya yang inklusif, tidak mengherankan bahwa Kanada menjadi salah satu negara teratas yang dipilih oleh mahasiswa internasional. Dalam beberapa tahun terakhir, Kanada telah menerima banyak mahasiswa internasional dari berbagai negara di seluruh dunia, yang membuktikan bahwa Kanada adalah negara yang ramah untuk orang-orang dari berbagai latar belakang.[1]
Baca juga: Punya UFO Landing Pad, Cobain 10 Tempat Wisata Bersejarah di Kanada
2. Australia
Australia merupakan salah satu negara yang sangat ramah terhadap mahasiswa internasional. Selain memiliki kualitas pendidikan yang tinggi, Australia juga menawarkan berbagai fasilitas dan peraturan yang memudahkan mahasiswa internasional.[1]
Salah satu keuntungan besar bagi mahasiswa internasional yang ingin belajar di Australia adalah kemudahan dalam memperoleh visa studi. Pemerintah Australia menawarkan beberapa jenis visa studi, termasuk visa yang memungkinkan mahasiswa internasional untuk bekerja sambil belajar dan juga post-study work visa.[1]
Dengan post-study work visa, mahasiswa internasional dapat tinggal dan bekerja di Australia setelah menyelesaikan kuliah minimal 2 tahun. Ini memberi kesempatan mahasiswa internasional untuk mendapatkan pengalaman kerja dan memperluas jaringan sosial. Dengan semua keuntungan ini, tidak heran jika Australia menjadi salah satu negara yang paling populer bagi mahasiswa internasional untuk mengejar studi di luar negeri.[1]
Baca juga: Beasiswa ASEAN di Australia, Peluang untuk Seluruh Universitasnya Loh!
3. New Zealand
New Zealand atau Selandia Baru adalah negara yang terkenal dengan kualitas hidup yang tinggi. Negara ini dikenal dengan lingkungan yang bersih, udara yang segar, serta keamanan dan ketertiban yang baik. Tak heran, New Zealand menjadi salah satu tujuan imigrasi terbaik di dunia.
Seperti Australia, New Zealand juga memberikan post-study work visa untuk mahasiswa internasional yang telah menyelesaikan studi mereka di negara ini. Post-study work visa ini memungkinkan mahasiswa internasional untuk bekerja dan mendapatkan pengalaman kerja setelah menyelesaikan studi mereka, sehingga dapat meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik di masa depan.[1]
Post-study work visa di New Zealand memiliki masa berlaku yang cukup lama yaitu 1 hingga 3 tahun, tergantung pada tingkat pendidikan dan program studi yang diambil oleh mahasiswa internasional. Selama masa berlaku post-study work visa, mahasiswa internasional dapat bekerja di New Zealand dan memperoleh pengalaman kerja yang berharga, serta memperoleh penghasilan yang dapat digunakan untuk menunjang biaya hidup mereka.[1]
Post-study work visa juga memberikan kesempatan kepada mahasiswa internasional untuk menetap secara permanen di New Zealand, terutama jika mereka telah berhasil menemukan pekerjaan yang sesuai dengan bidang studi dan keterampilan mereka. Dengan berbagai keuntungan yang ditawarkan, tidak mengherankan bahwa New Zealand menjadi salah satu destinasi studi dan imigrasi yang paling populer di dunia.[1]
Kebijakan post-study work visa yang diberikan oleh pemerintah New Zealand menjadi daya tarik tersendiri bagi mahasiswa internasional yang ingin memperoleh pengalaman belajar dan kerja di negara ini. Hal ini juga menunjukkan bahwa New Zealand merupakan negara yang ramah terhadap mahasiswa internasional dan memperhatikan kebutuhan mereka untuk memperoleh pengalaman yang berharga selama studi di luar negeri.
Baca juga: Kuliah S2 Gratis di Selandia Baru Dengan Beasiswa Victoria University of Wellington
4. Jerman
Proses imigrasi di Jerman memang menjadi salah satu alasan mengapa negara ini sangat menarik bagi mahasiswa internasional. Dalam proses imigrasi, Jerman memberikan kebijakan yang fleksibel dan cepat sehingga mahasiswa internasional dapat dengan mudah memulai studi mereka di negara ini.[1]
Negara Jerman juga terkenal dengan sistem pendidikannya yang berkualitas tinggi dengan harga yang terjangkau bahkan gratis! Hal ini tentunya menjadi nilai tambah bagi mahasiswa internasional yang ingin menimba ilmu di luar negeri tanpa harus membebani kondisi finansial mereka.
Pemerintah Jerman memberikan kemudahan bagi lulusan kampus Jerman yang ingin tinggal secara permanen. Mahasiswa internasional yang telah menyelesaikan studi mereka dan ingin tetap tinggal dan bekerja di Jerman dapat memperoleh izin tinggal yang lebih mudah dan cepat.[1]
Jerman juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa internasional untuk bekerja sambil belajar. Hal ini membuat para mahasiswa internasional dapat mengembangkan keterampilan kerja mereka dan mendapatkan pengalaman kerja yang berharga.[1]
Semua kemudahan yang diberikan oleh pemerintah Jerman menjadikannya sebagai salah satu negara yang ramah terhadap mahasiswa internasional. Mahasiswa internasional tidak hanya dapat mengejar pendidikan berkualitas tinggi di negara ini, tetapi juga dapat memperoleh pengalaman dan kesempatan kerja yang berharga. Dalam hal ini, Jerman menjadi pilihan yang sangat menarik bagi mahasiswa internasional yang ingin memulai perjalanan pendidikan dan karir di luar negeri.[1]
Baca juga: 15 Universitas di Jerman Buka Pendaftaran, Bisa Pakai LPDP?
Apa Yang Bisa Meddy Bantu?
Itulah info mengenai negara yang ramah terhadap mahasiswa internasional. Jadi, tenang saja kalau kamu masih bingung untuk urus persiapan semua dokumennya, kamu bisa hubungi konsultan Meddy untuk gabung Program Kelas Persiapan Luar Negeri yang Tersebar di 20 Negara, konsultasi beasiswa, Kelas TOEFL IBT & ITP, IELTS, dan TOEIC di Mediamaz Scholar. Nggak hanya itu, ada juga pelayanan terbaik lainnya dengan jaminan harga termurah se-Indonesia seperti Jasa Penerjemah Tersumpah, Jasa Translator, Jasa Proofreading, dan Jasa SKCK. Yuk, langsung hubungi kami by WhatsApp atau DM Ke Instagram @Mediamazscholar. Thanks ya Sob!