Halo Sobat Meddy! baru-baru ini dunia pertwitteran ramai memperbincangkan seorang perempuan asal Yogyakarta yang mendapatkan pekerjaan sebagai konsultan, dengan gaji Rp. 2.6 Miliar per tahun di Amerika. Udah pasti banget kalau ini merupakan hal yang diinginkan setiap orang dan menyenangkan, bekerja dan mendapatkan upah yang besar. Hal ini yang dirasakan oleh Khairunnisa Semesta atau lebih terkenal dengan Mentari Semesta, yang ternyata latar belakang pendidikannya juga mumpuni. Kita semakin ingin mengetahui siapa sebenarnya sosok pemilik akun @Mentarisemesta ini? yuk, baca kisahnya disini.[1]
Mengenal Sosok Asli Mentari Semesta, Berkarir Sebagai Konsultan Di Boston Di Usia Mudanya
Sobat Meddy, perempuan yang bernama asli Khairunnisa Semesta ini baru saja mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan harapannya, yaitu menjadi Konsultan di Boston, Amerika. Mungkin sebagian orang-orang dengan penghasilan standar luar negeri menganggap ini adalah hal yang biasa, tapi bagi Meddy dan juga pemilik akun @Mentarisemesta ini merasakan titik haru dan bangga ketika ia berhasil mendapatkannya.[1]
Bagaimana tidak, Khairunnisa Semesta menyebutkan bahwa ia akan mendapat gaji sebesar Rp. 2,6 Miliar per tahunnya, jumlah gaji yang fantastis, kalau melihat standar upah di Indonesia. Ya, kalau Meddy kira-kira mungkin gaji yang diterima Mentari adalalah lebih dari 200 Juta Rupiah.[1]
Melihat skill Mentari yang Berimbang
Tapi, kalau dilihat dari latar belakang pendidikan maupun skill yang dimiliki Khairunnisa, Meddy rasa gaji yang diterima menjadi konsultan ini termasuk “balance”. Saat ini Khairunnisa Semesta memiliki latar belakang lulusan New York University di Abu Dhabi. Ia juga sebagai kandidat Ph.D di Duke University North Carolina dan dilansir dari laman resmi akun twitternya, kalau Mentari Semesta juga aktif tergabung dalam Duke OTC, American Heart Association dan American Society for Pharmacology & Experimental Therapeutic (ASPET), Ia juga di gadang-gadang bahwa pendidikannya di luar negeri tersebut, termasuk beasiswa yang fully funded. Nah kan, dari sini saja kita sudah dapat memahami bahwa menjadi konsultan dengan berbagai kontribusi keaktifan, pengalaman, dan pendidikan yang menunjang tentulah membuat kita akan berpikir “wajar kalau Mentari digaji sebesar itu”.[1]
Baca juga: Mengenal Nadhira Nuraini Afifa, Dokter Cantik Lulusan UI Dan Harvard University
Khairunnisa Semesta, Berlatar Belakang Keluarga Akademik
Dan tidak hanya soal Khairunnisa yang punya pendidikan tinggi, ternyata Ayahnya pun adalah seorang PhD di Inggris dengan bidang yang sama, yang Nisa tekuni saat ini, Molecular Biology. Menurutnya, Ia sangat bersyukur sekali terlahir dari keluarga berlatar belakang “Akademik” dan suportif.[1]
Diketahui Ibunya Nisa pun adalah seorang lulusan S2 di Indonesia, yang saat ini menjadi dosen pertanian. Sejak kecil juga dirinya sudah terarah untuk terus membaca dan belajar. Dari sini Meddy pahami, Mentari Semesta adalah Manusia beruntung yang bisa merasakan Privilege tentang keluarga dan pendidikan.[1]
Cantik, Humble dan Friendly
Mungkin karena sifat humble dan rendah hatinya Nisa, juga berkat kesuksesannya, Ia banyak sekali menuai reaksi positif seperti kekaguman dan pujian dari warganet. Seperti apa yang ia tuliskan di akun twitternya, ia secara ekspresif menceritakan kisah inspiratifnya tersebut. Menurutnya, karena ia bukan berasal dari latar ekonomi kelas atas, makannya Nisa cukup kaget ketika ia mendapat pekerjaan sebagai Consulting di Boston.
Sepenggal Motivasi Perjalanan Khairunnisa Hingga Ke Titik Ini
Mentari Semesta juga memberikan sedikit motivasi untuk para followersnya, Ia menjelaskan bahwa privilege pendidikan sangat berperan penting dalam perjalanan karirnya. Dalam perjalanan itu, ada peran lingkungan sekolah yang suportif, membentuk orang-orang didalamnya growing so fast. Jadi, dari sini ia secara gak langsung, kalau pendidikan adalah hal yang penting dalam hidupnya.[1]
Ia juga menambahkan kalau deretan prestasi sekolah membuat ia lebih mudah masuk SMP/SMA favorit, bertemu dengan relasi (kakak kelas) yang menjadi informan tentang pertukaran pelajar, dan seterusnya Ia berada di SMA yang lebih mudah melanjutkan pendidikan di USA serta lanjut mengantarkan Ia ke S3 yang kualitasnya juga oke, hingga mendapatkan karir yang seimbang.[1]
Fakta Menarik Perjalanan Pendidikan Mentari, Selain Menjadi Konsultan, yang Bisa Jadi Motivasi Kedepannya
Sobat Meddy, seperti yang sudah Nisa jelaskan, bahwa privilege pendidikan berperan dalam hidupnya. Melalui tips yang ia berikan, tenyata Nisa mengikuti exchange selama satu tahun. Melalui program Kennedy Lugar Youth Exchange And Study yang difasilitasi oleh Pemerintah Amerika sampai tahun 2013. Ia menempuh pendidikan Menengah Atas di Pipestone High School dan kembali ke Yogyakarta untuk menyelesaikan kelas 12nya. Khairunnisa Mentari Semesta juga merupakan sosok perempuan yang informatif dan berwawasan luas.[1]
Karena Ia langsung mengambil program Doctor atau S3 tanpa melanjutkan s2 terlebih dahulu. Namun, tidak semua negara menerapkan sistem pendidikan seperti ini ya. Nah, Demikian informasi tentang sedikit perjalanan pendidikan, karir dan prestasi Khairunnisa Mentari Semesta yang bisa Meddy berikan. Setelah Sobat Meddy membaca dan menyelami artikel ini, kamu bisa termotivasi untuk melanjutkan pendidikan dan berkarya seperti Nisa di Duke University dan sebagainya. Kamu bisa juga melanjutkan pendidikan kamu dengan cara memperjuangkan beasiswa loh. Yuk, persiapkan diri kamu dari sekarang ya. Semoga sukses![1]
Jadi, Apa Yang Bisa Meddy Bantu?
Jadi, tenang saja kalau kamu masih bingung untuk urus persiapan semua dokumennya, kamu bisa hubungi konsultan Meddy untuk gabung Program Kelas Persiapan Luar Negeri yang Tersebar di 20 Negara, konsultasi beasiswa, Kelas TOEFL IBT & ITP, IELTS, dan TOEIC di Mediamaz Scholar. Nggak hanya itu, ada juga pelayanan terbaik lainnya dengan jaminan harga termurah se-Indonesia seperti Jasa Penerjemah Tersumpah, Jasa Translator, Jasa Proofreading, dan Jasa SKCK. Yuk, langsung hubungi kami by WhatsApp atau DM Ke Instagram @Mediamazscholar. Thanks ya Sob!